Welcome to my blog

Thursday, 19 March 2015

Latar Belakang Penubuhan Muzium Samudera

Muzium Samudera ini merupakan usaha berkesinambungan perbadanan Muzium Melaka (PERZIM) untuk menyingkapkhazanah peradaban silam.Melaluinya,kedudukan Melaka sebagai sebuah negeri yang penting di dalam sejarah kesamuderaan dan perdagangan maritim,diserlahkan.Muzium ini ditempatkan di bangunan gudang lama Guthrie bersebelahan replika kapal Portugis(Nau).

  Muzium ini berteraskan “Alam Samudera dan Kemanusiaan”,antara lain mencerminkan bagaimana manusia menguruskan dan memanfaatkan samudera.Pamerannya berkonsepkan proses ketamadunan dan perubahan teknologi yang berkembang seiring dengan arus pembangunan negara.

  Menginsafi kepentingan alam samudera terhadap makhluk sejagat,PERZIm merasakan sewajarnya khazanah-khazanah dan kekayaan alam yang ada di samudera ini,dipertontonkan kepada umum.Muzium Samudera ini ditubuhkan demi menilai dan menghargai keindahan dan keunikan alam samudera di samping menghayati kuasa Illahi.Persoalan mengenai rahsia dan misteri samudera,di samping peranannya mewarnai peradaban manusia mungkin terjawab di sini.

A Background to the Maritime Museum

The museum represents a continous effort by Malacca Museums Corporation (PERZIM)to unveil the past heritage.Though such endeavour ,the position of Melaka in the maritime history and the seabome trade is depicted.The museum is housed in the building which was formely a Guthrie’s godown,next to the replica of the Portugese Nao.The concept of this museum is ‘Ocean and The Mankind”.It depicts how human being perceived aand derived benefits from the seas.The Museum’s displays reflect the concept in which civilization and technological change flourish in line with the development of the nation.

  In view of the importance of the ocean to mankind universally,PERZIM is commited to present the public the oceanic realm with their beauty and uniqueness,besides testifying to the greatness of ALLAH.

The question and solutionto the sacret and mystery of the seas and their contribution to the civilization of the mankind may be answered by the visit to this particular museum.




Pandangan Sisi

No comments:

Post a Comment